Tepat pukul 19.30, Diyah Susanti dan Ruri Astuti sebagai master of ceremony membuka acara dengan surat al-fatihah. Lebih menarik lagi, di sela-sela pembukaan juga diselingi oleh sharing-sharing mengenai pelaksanaan UN bagi siswa-siswi SMA/SMK sederajat yang dipandu oleh Ruri Astuti, sehingga acara ini tidak terkesan monoton. Salah seorang siswa yang bernama Muhammad Hafidz Masykur, yang berasal dari SMK N 1 Ngawen, menyampaikan sedikit pengalaman saat menghadapi UN dan beberapa harapan agar nilai UN sesuai dengan target yang telah ia tentukan.
Selain itu, acara ini juga dimeriahkan oleh grup hadrah PAC IPNU/IPPNU Semin, sehingga suasana lebih hidup dan meriah. Setelah berbagai acara pelengkap dilalui, acara inti doa penutupan dimulai bertepatan pada pukul 20.45 dan berakhir kurang lebih pukul 21.15 dengan khidmat. Salah satu hal penting lainnya, doa penutupan ini dihadiri oleh peserta doa dari beberapa sekolah dengan jumlah sebanyak 57 peserta dan 30 panitia dari rekan-rekanita PAC IP/IPPNU Semin.

Acara ditutup pada pukul 21.20 yang kemudian dilanjutkan dengan bersih-bersih dan evaluasi kegiatan oleh panitia penyelenggara doa penutupan dengan dipimpin oleh ketua panitia.
"Kita hanya perlu memperbaiki beberapa kekurangan yang terjadi pada malam ini, salah satunya petugas among tamu yang dirasa masih kurang peka dengan kehadiran peserta, di event-event yang kita rencanakan selanjutnya agar hasilnya lebih baik", tambah Zainal Arifin saat evaluasi berlangsung.//.(anik maryani)
No comments
Post a Comment