Muslimedianews.com ~ Siapa sebenarnya warga nahdliyyin itu?. Nahdliyyin adalah istilah yang digunakan untuk menyebut warga NU dengan tradisi khas mereka, yaitu tahlilan, maulid nabi, diba'an, manaqiban dan lain-lain.
Saat ini warga NU sedang dihadapkan pada situasi yang sangat membutuhkan perlindungan, baik secara lahir maupun bathin.
Kebijakan-kebijakan penguasa banyak membuat warga NU menderita, tapi mereka hanya bisa pasrah karena tidak lagi mengetahui dan memiliki tempat untuk mengadu.
Bukan hanya oleh kebijakan pemerintah. Tapi paham-paham baru yang berkembang membuat warga NU semakin terombang-ambing, dihantam kiri-kanan tanpa pernah berhenti. Lagi-lagi warga NU dibuat lelah.
Dimanakah tokoh NU yang bisa diharapkan? Adakah yang masih perduli nasib warga NU?. Berbicara dunia politik, warga NU juga selalu terombang-ambing, dibuat bertikai sesama mereka, dan hanya sekedar digunakan untuk meraup suara.
Siapa yang bisa menolong (masa depan) kaum Nahdliyin? Tidak akan pernah lagi ada pahlawan yang bisa menyelamatkan mereka. Gus Dur yang nyaris seluruh hayatnya dipersembahkan untuk memperjuangkan kaum Nahdliyin, bangsa Indonesia, dan umat Islam, pun sudah berlalu.
Nampaknya memag, mereka sendiri yang harus bangkit sesuai dengan sebutan mereka "Nahdliyyin". Semoga Allah senantiasa memberikan kekuatan. Segala puji bagi Allah yang telah menjadikan kami bagian dari Nahdliyyin.
Saat ini warga NU sedang dihadapkan pada situasi yang sangat membutuhkan perlindungan, baik secara lahir maupun bathin.
Kebijakan-kebijakan penguasa banyak membuat warga NU menderita, tapi mereka hanya bisa pasrah karena tidak lagi mengetahui dan memiliki tempat untuk mengadu.
Bukan hanya oleh kebijakan pemerintah. Tapi paham-paham baru yang berkembang membuat warga NU semakin terombang-ambing, dihantam kiri-kanan tanpa pernah berhenti. Lagi-lagi warga NU dibuat lelah.
Dimanakah tokoh NU yang bisa diharapkan? Adakah yang masih perduli nasib warga NU?. Berbicara dunia politik, warga NU juga selalu terombang-ambing, dibuat bertikai sesama mereka, dan hanya sekedar digunakan untuk meraup suara.
Siapa yang bisa menolong (masa depan) kaum Nahdliyin? Tidak akan pernah lagi ada pahlawan yang bisa menyelamatkan mereka. Gus Dur yang nyaris seluruh hayatnya dipersembahkan untuk memperjuangkan kaum Nahdliyin, bangsa Indonesia, dan umat Islam, pun sudah berlalu.
Nampaknya memag, mereka sendiri yang harus bangkit sesuai dengan sebutan mereka "Nahdliyyin". Semoga Allah senantiasa memberikan kekuatan. Segala puji bagi Allah yang telah menjadikan kami bagian dari Nahdliyyin.
Oleh : Ibnu L' Rabassa
Disarikan dari tulisan "Adhie M. Massardi" di rimanews (Juni, 2013)
No comments
Post a Comment