Muslimedianews.com ~ Menyongsong hari raya tidaklah diputuskan sendiri-sendiri atau pimpinan organisasi, tetapi diputuskan oleh pemerintah. Sebagaimana dalam hadis berikut:
عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ تَرَاءَى النَّاسُ الْهِلاَلَ فَأَخْبَرْتُ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- أَنِّى رَأَيْتُهُ فَصَامَهُ وَأَمَرَ النَّاسَ بِصِيَامِهِ.
“Diriwayatkan dari Ibnu Umar, ia berkata: Orang-orang berusaha melihat hilal. Lalu aku kabarkan kepada Nabi Saw bahwa aku melihatnya. Kemudian Nabi berpuasa dan memerintahkan umat Islam untuk berpuasa” (HR Abu Dawud)
Demikian halnya yang dikutip oleh ahli Tafsir, Syaikh al-Qurthubi:
قَالَ سَهْلُ بْنُ عَبْدِ اللهِ التُّسْتُرِي: أَطِيْعُوْا السُّلْطَانَ فِي سَبْعَةٍ: ضَرْبِ الدَّرَاهِمِ وَالدَّنَانِيْرِ، وَالْمَكَايِيْلِ وَالْاَوْزَانِ، وَالْاَحْكَامِ وَالْحَجِّ وَالْجُمْعَةِ وَالْعِيْدَيْنِ وَالْجِهَادِ. (تفسير القرطبي - ج 5 / ص 259)
Sahal at-Tusturi berkata: “Patuhi pemerintah dalam 7 hal: (1) mata uang (2) alat timbang (3) hukum (4) haji (5) jumat (6) hari raya (7) jihad” (al-Qurthubi 5/259)
Oleh : Ust. Muhammad Ma'ruf Khozin
عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ تَرَاءَى النَّاسُ الْهِلاَلَ فَأَخْبَرْتُ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- أَنِّى رَأَيْتُهُ فَصَامَهُ وَأَمَرَ النَّاسَ بِصِيَامِهِ.
“Diriwayatkan dari Ibnu Umar, ia berkata: Orang-orang berusaha melihat hilal. Lalu aku kabarkan kepada Nabi Saw bahwa aku melihatnya. Kemudian Nabi berpuasa dan memerintahkan umat Islam untuk berpuasa” (HR Abu Dawud)
Demikian halnya yang dikutip oleh ahli Tafsir, Syaikh al-Qurthubi:
قَالَ سَهْلُ بْنُ عَبْدِ اللهِ التُّسْتُرِي: أَطِيْعُوْا السُّلْطَانَ فِي سَبْعَةٍ: ضَرْبِ الدَّرَاهِمِ وَالدَّنَانِيْرِ، وَالْمَكَايِيْلِ وَالْاَوْزَانِ، وَالْاَحْكَامِ وَالْحَجِّ وَالْجُمْعَةِ وَالْعِيْدَيْنِ وَالْجِهَادِ. (تفسير القرطبي - ج 5 / ص 259)
Sahal at-Tusturi berkata: “Patuhi pemerintah dalam 7 hal: (1) mata uang (2) alat timbang (3) hukum (4) haji (5) jumat (6) hari raya (7) jihad” (al-Qurthubi 5/259)
Oleh : Ust. Muhammad Ma'ruf Khozin
No comments
Post a Comment