Muslimedianews.com ~ 1. Tak perlu ada dikotomi koalisi partai Islam & non Islam, karena kesannya menjadi primordial. Yang penting kepentingan bangsa didahulukan
2. Karena kalau negara maju, umat Islam sebagai mayoritas juga akan maju. Islam juga tidak perlu diformalkan, namun dilaksanakan.
3. Timur Tengah, hubungan antara agama dan negara belum menemukan titik temu sehingga sering sekali terjadi konflik antara agama dan negara.
4. Di Indonesia, persoalan mendasar kenegaraan tersebut sudah selesai, tinggal bagaimana mensejahterakan rakyat.
5. NU memiliki agenda yang lebih besar dari partai politik, karena urusan NU adalah kebangsaan, bukan politik praktis. As Siyasah al Ulya.
2. Karena kalau negara maju, umat Islam sebagai mayoritas juga akan maju. Islam juga tidak perlu diformalkan, namun dilaksanakan.
3. Timur Tengah, hubungan antara agama dan negara belum menemukan titik temu sehingga sering sekali terjadi konflik antara agama dan negara.
4. Di Indonesia, persoalan mendasar kenegaraan tersebut sudah selesai, tinggal bagaimana mensejahterakan rakyat.
5. NU memiliki agenda yang lebih besar dari partai politik, karena urusan NU adalah kebangsaan, bukan politik praktis. As Siyasah al Ulya.
Kultweet KH. Said Aqil Sirad, 13 April 2014
