Muslimedianews.com, Sleman ~ Sekelompok orang yang diduga Front Pembela Islam (FPI) menyerang rumah Julius (Direktur Galang Press) di daerah Besi/Jalan Kaliurang, Sleman, Jogjakarta. Penyerangan dilakukan saat ibu-ibu sedang mengadakan ibadah di rumah Julius.
"Kejadiannya berlangsung semalam. Waktu itu ibu-ibu sedang mengadakan
ibadah rosario di rumah Julius," Elga Sarapung dari Interfidei Jogja, sebagaimana diberitakan Okezone, Jumat (30/5/2014).
Terkait dengan kejadian tersebut, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Front Pembela Islam (FPI) melalui akun
Twitternya @DPP_FPI mengaku tidak tahu menahu soal kronologis kejadian. Tetapi, bila memang terlibat, dipersilahkan menangkap dan mengadili.
"Terkait kasus di sleman, DPP FPI tidak tahu menahu soal kronologis
kejadiannya. Jika FPI memang terlibat & salah, silahkan tangkap
& adili.", tulisn akun @DPP_FPI (30/5/2014)
Berikut beberapa Tweet akun @DPP_FPI :
Dari pagi admin ditanya tentang FPI menyerang jemaat Rosario di Yogyakarta. Admin konfirmasi ke FPI Yogyakarta, jawab mereka, "TIDAK TAHU".
Tapi DPP FPI akan adakan penyelidikan terkait kasus ini. Umat menilai cerdas & bijak saja dulu, jgn mengaku toleransi tp mudah di provokasi.
Apalagi asal sebut nama / ormas FPI tanpa adanya bukti. Al-Qur'an ajarkan tabayyun. Hukum di RI mengedepankan praduga tak bersalah.
Terkait kasus di sleman, DPP FPI tidak tahu menahu soal kronologis kejadiannya. Jika FPI memang terlibat & salah, silahkan tangkap & adili.
FPI serang Umat Katholik! | Ada Buktinya? | Gak punya | Kok tuduh FPI? | Pake jubah putih | Terus kalo pake jubah merah pasti PDIP?!#bijak
FPI serang Umat Katholik! | Punya Bukti? | Pelakunya udah ditangkap Polisi | Yakin dia FPI? | Sedang diperiksa! | Kok anda yakin?#bijak
Kadang FPI tegas, kadang FPI keras. Tapi kamu harus cerdas!#bijak
Mereka yg mengaku paling toleransi terkadang mudah di Provokasi.#bijak
Red. Ibnu Manshur
haha website ini memang orang yang kurang cerdas, sok tahu, dan pemalas tuk gali informasi langsung dari berita....kmrn sore pak bupati sleman di indosiar sudah mengatakan bahwa rumah pribadi dijadikan tempat ibadah kemudian menjadi geraja, padahal di lokasi hny 1-3 orang non-muslimnya sdgkn mayoritas muslim. Si pemilik website muslim media news (yang pemalas dan kurang cerdas) seharusnya membaca berita bahwa 3 orang muslim tidak boleh mendirikan masjid di tengah kampung mayoritas non-muslim dan itu terjadi di mana-mana? pertanyaannya, mengapa ente tidak bela apabila muslim yang merupkan saudara kita itu ente bela? pahami juga bahwa itu bukan rumah ibadah biasa tapi pusa kristenisasi...Pengelola website ini terlalu lugu atau bodoh murokkab?...heran masih ada orang kayak ente...kasihan saya kalau anda sulit membedakan antara muslim dan muslim
ReplyDeleteMembela sesama muslim itu memang perlu dan perbuatan mulia, tapi islam sendiri tidak pernah mengajarkan utk berbuat kekerasan, perang saja ada tata caranya, tdk boleh langsung serang. Terlepas dari oknum mana yang melakukan tindakan seperti itu, jika memang tujuannya kebaikan, maka gunakan cara yang juga baik. Agama manapun juga mengajarkan hal yang sama. Sayangnya masing2 agama sdh disusupi oleh kepentingan zionis agar saling teradu domba, dan disinilah kita sekarang. Karena itu, sebagai umat beragama sudah seharusnya kita tidak hanya cerdas secara spiritual, tapi intelegensi dan emosi juga harus cerdas. Kenali segala sesuatu lebih dekat, termasuk apa yang kamu anggap musuh, siapa tau musuhmu malah jalan menuju surgaNya
ReplyDeletesaya sebagai orang zionis tersinggung dengan kata2 anda. saya tidak ada kaitannya dengan konflik di negara lo. jujur anda boleh saya perkarakan jika mengatai kaum saya (zion) melakukan hal2 yg anda tuduhkan kpd kaum zionis padahal tidak ada bukti. kalo memeng ada bukti kaum zionis yg membuat kerusuhan di negara lo maka buktikan. saya sebagai kaum zionis tersinggung bila lo mgnatakan kaum zion yg memprok porandakan negara lo. bisa aja rudal2 ditembakkan ke jakarta dari israel sana supaya lo semua hangus kayak hammas atapun hizbullah
ReplyDeletesory gan, anda betulan zionis ya?
ReplyDeleteZionis kn berasal dari kata "zion" yang memberikan arti Yerusalem dan tanah Israel atau disebut dalam bahasa Yahudi
Ezrat Yisrail. Doa mereka menunjukkan kerinduan untuk menguasai Yerusalem sebagai tanah yang dijanjikan serta
obsesi untuk menguasai dunia setelah masa "diaspora" (terserak) ke seluruh pelosok dunia.