BREAKING NEWS
latest

728x90

468x60

Monday, June 25, 2018

Hariadi Wibowo/Harry Moekti Mantan Rocker Meninggal Dunia

Muslimedianews.com ~ Hariadi Wibowo atau Harry Moekti mantan rocker dikabarkan meninggal dunia pada Minggu malam (24/6/2018). Ia meninggal akibat serangan jantung di Rumah Sakit Dustira, Kota Cimahi, Jawa Barat. 
Harry Mukti lahir di Cimahi, 25 Maret 1957 adalah mantan rocker Indonesia yang sekarang menjadi dai. Penyanyi dengan nama asli Hariadi Wibowo ini berubah namanya menjadi Harry Moekti ketika banyak yang menanyakan dirinya Harrry yang mana dan yang dijawab Harry yang kakaknya Moekti, jadilah dia dipanggil Harry Moekti. 
Harry dan beberapa kawannya membentuk grup band Darodox (dari bahasa jawa yang berarti nderedeg atau gemetar). Di Bandung, Harry bergabung dengan Orbit band, Primas band bersama Tommy Kasmiri, kemudian New Bloodly band. Perjalanan musik Harry kemudian dilanjutkan di kota Jakarta dengan bergabung bersama Makara dari tahun 1982 sampai tahun 1985. Suatu hal yang dianggap mengangkat kariernya adalah ketika bergabung denga Krakatau pada tahun 1985.
Harry Moekti berubah dalam kehidupannya, kemudian aktif menjadi da'i. Tapi sayangnya, ia mengadopsi pemikiran yang bertentangan dengan pemikiran mainstreman masyarakat muslim Indonesia. Harry Moekti terjerumus kepada pemikiran organisasi yang saat ini menjadi kelompok terlarang yaitu Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Bersama HTI, ia selalu mempropagandakan bahwa Indonesia adalah negara kufur, sambil menyerukan pendirian negara Khilafah mengganti NKRI.
Dikalangan anggota (eks-) HTI (syabab-syabab HTI), khususnya anggota-anggota muda atau remaja HTI, Harry Moekti merupakan salah satu tokoh idola selain Felix Siauw. Penjalanan taubat (bahasa kerennya: hijrah) seorang Harry Moekti menjadi sesuatu yang menarik bagi anak-anak muda. Meskipun disayangkan, "hijrah" yang terjadi adalah berubah dari ekstrim kiri (tidak mengenal agama) ke ekstrim kanan (berlebihan dalam beragama) sampai-sampai mengkufurkan NKRI.
Ramai disosial media, para syabab-syabab (eks-) HTI menyampaikan bela sungkawa atas wafatnya salah satu kawan seperjuangan mereka dalam mendirikan Khilafah yang sampai saat ini masih terus diserukan oleh mereka meskipun organisasi telah dibubarkan oleh pemerintah Indonesia dan menjadi organisasi terlarang. 

Diluar pemikiran tentang sistem pemerintahan yang mengadobsi Hizbut Tahrir, seorang Harry Moekti merupakan da'i yang baik sebagaimana da'i-da'i lainnya yang mengajakan kepada kebaikan sesuai dengan kadar ilmunya. 
(Eks)-HTI di sosial media.
(Ibnu Manshur)
« PREV
NEXT »

No comments