BREAKING NEWS
latest

728x90

468x60

Wednesday, December 18, 2013

Arab Saudi Kembali Hancurkan Masjid Bersejarah Umat Islam Dengan Alasan Dikelilingi Kuburan

Muslimedianews, Madinah ~ Harian lokal Al-Madinah mengutip seorang sejarawan Saudi pada Senin (16/12/2013) melaporkan banyak masjid-masjid bersejarah di Madinah yang membutuhkan perbaikan mendesak dan perawatan segera agar dapat tetap lestari dan utuh selama bertahun-tahun mendatang.

"Masjid ini merupakan bagian dari sejarah kita. Mereka membutuhkan orang-orang ahli yang menggunakan state-of-the-art teknologi dalam pekerjaan mereka untuk memperbaikinya," kata Dr Tinaidib Al-Faydi.

Menurutnya, masjid Fash yang terletak di bawah gunung Uhud membutuhkan perawatan. Ia menuturkan bahwa Nabi SAW pernah berdoa di masjid ini sambil duduk karena kelelahan. Para sahabat juga ikut berdo'a bersama Nabi di sini.

Dia juga mengatakan Masjid Banu Aneef yang terletak di dataran tinggi sekitar 500 meter dari Masjid Qiba adalah masjid bersejarah lain yang membutuhkan perbaikan. Nabi SAW pernah berdoa di masjid ini. 

Dan masih banyak masjid bersejarah lain yang membutuhkan perbaikan dan perawatan. Diantaranya adalah masjid Al-Qiblatain yang merupakan salah satu bagian penting dalam sejarah Nabi, masjid Abu Dzar Ghifari dimana Nabi SAW pernah bersujud lama bersyukur kepada Allah, masjid Al-Ghamamah atau masjid Ali dimana Khalifah Ali Bin Abi Thalib pernah memerintahkan penggalian sumur di daerah ini untuk menyediakan air untuk para peziarah dan pengunjung, dan lain sebagainya.

Sayangnya, masjid-masjid bersejarah yang mestinya mendapat perawatan yang baik, justru saat ini banyak dihancurkan. Bukti-bukti sejarah Nabi Muhammad SAW dalam syiar Islam malah dibongkar.

Baru-baru ini salah satu masjid bersejarah yaitu Masjid Mariah, dihancurkan dengan alasan di sekeliling masjid terdapat makam/ kuburan. Padahal masjid ini terkait dengan Sayyidah Mariah al-Qabtiyya.

Dalam sirah Nabi, Sayyidah Mariah al-Qabtiyya adalah salah satu istri Rasulullah SAW yang berasal dari Mesir. Dari Sayyidah Mariah al-Qabtiyya inilah lahir putra Rasululah yang bernama Ibrahim. Sayyidah Mariah kemudian meninggal dan dimakamkan di al-Baqi.

Selain masjid Mariah, ada juga Masjid Al Fidhaikh, yang disebut Masjid Bani Urwah Al-Nadeer. Masjid ini juga dihancurkan karena dikelilingi oleh kuburan.

Dengan penghancuran peninggalan bersejarah ini maka lenyap sudah bukti-bukti penting yang menunjukan risalah dakwah Rasulullah SAW. Dan mungkin di masa-masa mendatang, anak-anak cucu kita mengenal sejarah Rasulullah hanya bagian dari mitos belaka karena sudah tidak ditemukan bukti peninggalannya di muka bumi ini. Semoga ini tidak sampai terjadi.



Sumber: Al Arabiya News
Redaktur: Ibnu Munir

« PREV
NEXT »

No comments