728x90

468x60

Wednesday, June 20, 2018

PKS Kabupaten Tangerang Bikin Berita Bohong dan klaim Sepihak

Muslimedanews.com ~ "Terkait pemberitaan (http://kabtangerang.pks.id/2018/06/disambangi-kader-pks-asdiansyah-cabut.html) pemintaan maaf dari saudara Asdiansyah kepada PKS itu sangat hoax, saya katakan kembali SANGAT HOAX, kemarin saya pun menjadi saksi" demikian keterangann salah satu saksi dari Banser Curug yang saat kedatangan rombongan PKS Curug datang menemui Adiansyah pada Senin siang, 18 Juni 2018. 
Alasan terkuat mengapa saudara asdiansyah, lanjut saksi, tidak ingin meminta maaf yg pertama perihal postingan status saudara Asdiansyah yang mengatakan haram memilih PKS, itu esensinya bukan sepenuhnya fatwa dari saudara Asdiansyah melainkan kesimpulan dari beberapa  Ulama di Banten, sebagai seorang santri sosok seorang Kiai atau guru itu hampir sama dengan orang tua yang melahirkan, dan pasti berprinsip sami'na wa atho'na, bahkan seorang santri siap mati membela Kiainya. Kedua saudara Asdiansyah melakukan hal tersebut karena gerah perihal beberapa kader PKS yang menyudutkan dan nyinyir kepada Ulama NU, contoh seperti perkataan Salman Alfarisi yang notabene sebagai Kader PKS Medan, kemudian ada salah satu elit PKS yang juga menyudutkan Kiai NU yakni Tifatul Sembiring.
Jadi menurut saya, apa yang di lakukan oleh saudara Asdiansyah adalah sebuah aksi reaksioner seorang santri karena geram melihat ulama dan Gurunya dihina dan di sudutkan. Coba pikir, apabila hal itu terjadi pada PKS pasti akan melakukan hal yang sama,  Apalagi kami di NU, karena NU adalah sebuah organisasi yang berpondasi kuat pada ketokohan seorang Kiai dan jangan sama sekali meragukan militansi santri pada seorang kiainya, 
Jadi saya menyimpulkan:
  1. Apa yang di lakukan oleh Saudara Asdiansyah sudah sangat benar sebagai santri, dan saya berharap seluruh santri NU di nusantara juga bisa melakukan hal yang sama. Tidak boleh kita membiarkan Kiai kita di injak-injak oleh orang lain.
  2. Tindakan PKS dengan membuat rilis seenaknya sendiri yang mengatakan bahwa Asdiansyah telah meminta maaf pada PKS ialah tindakan sangat pengecut.
  3. Kalau memang betul PKS ingin menciptakan Ukhuwah Islamiah, kami katakan STOP MENGHINA ULAMA NU, atau kami akan bertindak lebih lanjut
  4. Bagi seluruh santri di nusantara mohon jaga Kiai kita masing-masing, jaga masyarakat di lingkungan kita dari gerakan-gerakan yang membahayakan.
  5. Seruan untuk seluruh santri di nusantara untuk menolak diam dan bungkam saat fitnah-fitnah bertebaran menimpa Kiai kita. Mari sama-sama kita bungkam mulut-mulut yang menghina Kiai kita!

@SantriBanten
#StayWithMeong #SaveUlamaNU #BubarkanPKS